Merdeka.com – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk memastikan operasional penerbangan dari dan ke Bandara Internasional Yogyakarta dan Bandara Adi Sumarmo, Solo masih berjalan regular hingga saat ini. Padahal, Gunung Merapi sudah meletus sejak Sabtu (11/3) sore.
“Garuda Indonesia akan terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Merapi melalui koordinasi intensif dengan stakeholder bandara khususnya di wilayah Yogyakarta, Solo dan sekitarnya, serta memastikan kesiapan berbagai langkah mitigasi dengan selalu mengutamakan aspek keselamatan dan kenyamanan penumpang,” tulis Manajemen Garuda Indonesia dikutip, Senin (13/3).
Garuda Indonesia menghimbau kepada penumpang untuk melakukan konfirmasi ulang jadwal penerbangan melalui name middle Garuda Indonesia di nomor 021-23519999 dan 0804 1 807 807. Penumpang juga dihimbau untuk melakukan konfirmasi nomor kontak atau alamat electronic mail yang tertera pada tiket agar dapat kami hubungi jika ada perubahan jadwal. penerbangan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai perubahan jadwal penumpang dapat menghubungi Name Heart Garuda Indonesia (24 jam) di 021-2351 9999 dan 0804 1 807 807. www.garuda-indonesia.com dan Twitter @IndonesiaGaruda.
Sementara itu, maskapai Lion Air Group juga menyampaikan bahwa seluruh penerbangan dari dan ke Yogyakarta dan Solo berjalan lancar dan tidak terdampak erupsi Gunung Merapi.
“Lion Air Group terus memantau situasi dan perkembangan terkini dari erupsi Gunung Merapi dan tetap siap mengambil tindakan yang diperlukan untuk menjaga keamanan dan keselamatan seluruh penumpang dan awak pesawat,” ujar Company Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro.
Lion Air Group telah mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penerbangan. Seluruh penerbangan diarahkan untuk menghindari zona bahaya yang telah ditentukan oleh otoritas, agar tidak ada pengaruh langsung letusan Gunung Merapi terhadap operasional penerbangan.
“Operasi Lion Air Group mengikuti pemberitahuan resmi dari otoritas penerbangan sipil. Lion Air Group terus berkoordinasi dan berkomunikasi secara intensif dengan regulator, pengelola bandara, pengatur lalu lintas udara dan instansi terkait lainnya,” pungkas Danang.
Baca juga:
Dalam Dua Hari, Gunung Merapi Keluarkan 54 Wedus Gembel
Gunung Merapi Meletus, Sejumlah Tempat Wisata Ditutup Sementara
Letusan Gunung Merapi Dahsyat Meletus 53 Kali Sehari
Gunung Merapi Meletus, Pesan Mbah Maridjan 2006 Kembali Viral
Sarana dan Prasarana Daop 6 Siaga Untuk Antisipasi Dampak Erupsi Merapi